Adrian Mutu bisa sedikit bernafas lega. "Utangnya" kepada Chelsea ditangguhkan setelah Pengadilan Tinggi Arbitrase Olahraga memutuskan demikian.
Seperti diberitakan sebelumnya, penyerang Fiorentina itu memiliki denda yang harus dibayarkan sebanyak 15 juta pounds! terling (sekitar Rp 241 miliar). Denda tersebut dijatuhkan Court of Arbitration for Sport (CAS) bulan Juli lalu setelah Mutu dinilai melanggar kontraknya dengan The Blues.
Mutu dinilai melanggar kontrak setelah positif mengonsumsi kokain kala bermain untuk Chelsea pada tahun 2004 silam. Ia pun kemudian mengaku ketar-ketir lantaran tak memiliki dana sebanyak itu untuk melunasi "utangnya" dengan klub yang bermarkas di London tersebut
Dengan adanya kendala tadi, Mutu pun berharap ada jalan tengah yang bisa dilakukan untuk bisa mendapatkan solusi terbaik buatnya dan Chelsea. Alhasil denda untuk pemain berusia 30 tahun ini pun ditangguhkan.
"Ini hanyalah penangguhan sementara dari hukuman yang dikeluarkan pengadilan tinggi olahraga," ungkap agen Mutu, Victor Becali, seperti dilansir Football Italia.
Pada 7 Mei 2008 FIFA menginstruksikan Mutu membayar 15 juta pounds sebagai kompensasi pemutusan ko! ntrak oleh Chelsea pada Oktober 2004, setahun setelah ia dibel! i dari P arma.
Mutu, yang sempat menjalani skorsing tujuh bulan dari kasus tersebut, selalu menolak atas pemberatan hukuman terhadap dirinya. Sebelumnya dua kali ia mencoba mengajukan banding, tapi selalu ditolak.
